Lesson About Our Religion (Part 2)

  • 0
oke, tentang wanita-wanita yang dibahas di postingan sebelumnya. gue masih belum dapet dari om gue, tetapi, gue bakal menjelaskan tentang skema yang ada di bawah ini:



agak ribet ya?

oke, gue bakal jelasin abis-abisan demi ketaqwaan kepada Allah, AMIN!

dicoba buka Al-Qur'an nya Surat An-Nisa (3):37-39
kira-kira artinya kayak gini:

Maka Tuhannya menerimanya (sebagai nazar) dengan penerimaan yang baik, dan mendidiknya dengan pendidikan yang baik dan Allah menjadikan Zakariya pemeliharanya. Setiap Zakariya masuk untuk menemui Maryam di mihrab, ia dapati makanan di sisinya. Zakariya berkata: "Hai Maryam dari mana kamu memperoleh (makanan) ini?" Maryam menjawab: "Makanan itu dari sisi Allah". Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa hisab. 

 Ali Imran:38 ﴿Di sanalah Zakariya mendoa kepada Tuhannya seraya berkata: "Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa". 

 Ali Imran:39 ﴿Kemudian Malaikat (Jibril) memanggil Zakariya, sedang ia tengah berdiri melakukan shalat di mihrab (katanya): "Sesungguhnya Allah menggembirakan kamu dengan kelahiran (seorang puteramu) Yahya, yang membenarkan kalimat (yang datang) dari Allah, menjadi ikutan, menahan diri (dari hawa nafsu) dan seorang Nabi termasuk keturunan orang-orang saleh"

yak, gue bakal membahas tentang ayat yang masih berkesinambungan dengan postingan gue yang sebelumnya.

di ayat 37, Allah berkata bahwa disaat Zakaria melihat Maryam di Mihrab (dalam arti umum, tempat ibadah). ia selalu melihat ada makanan di dalam mihrab itu. padahal, Zakaria tidak pernah membawakan makanan ke mihrab.

lalu Zakaria bertanya kepada Maryam "Hai Maryam dari mana kamu memperoleh (makanan) ini?" Maryam menjawab: "Makanan ini berasal dari Allah". nah mihrab itu adalah tempat kita melakukan ibadah, semisal Shalat, membaca Al-Qur'an, dan berdzikir.

pertanyaannya adalah, mengapa di dalam mihrab ada makanan padahal tidak ada yang membawakan makanan? itu karena dengan kita Shalat, membaca Al-Qur'an, dan berdzikir, kita pasti mendapatkan rezeki dari Allah.

saat Maryam berkata begitu, Zakaria lalu mendapatkan pelajaran dari Maryam, itu berarti tidak selalu orang yang lebi tua mengajarkan yang lebih muda, bisa juga pemuda yang cerdas mengajari yang tua.

gue pernah diledek oleh sepupu gue yang masih balita "Mas Seno memalukan ih" nah, gue kaget dan langsung introspeksi diri. mungkin ada suatu sifat yang membuat gue dicap "memalukan" oleh orang-orang.

kembali ke topik 
berarti, hanya bermodalkan niat yang tulus kepada Allah untuk Shalat,  membaca Al-Qur'an, dan berdzikir, kita mendapatkan dua manfaat. yang pertama kita mendapatkan rezaki dari Allah, yang kedua kita telah mengajarkan Al-Qur'an kepada orang-orang yang berada di sekeliling kita.

makanya, kalo dimisalkan kalian semua lagi belum ada rezeki, cobalah untuk mengikuti apa yang Maryam lakukan, Insya Allah kalian akan diberikan rezeki yang berlimpah oleh Allah, AMIN!

sekian, wassalam

salam (u'alaikum)

No comments:

Post a Comment

Blogroll